Peduli Kesehatan Masyarakat, Hasnah Syam Sosialisasi Obat dan Makanan

    Peduli Kesehatan Masyarakat, Hasnah Syam Sosialisasi Obat dan Makanan

    BARRU - Ketua TP. PKK Drg Hj.Hasnah Syam MARS bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) melaksanakan sosialisasi obat dan makanan melalui program Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) di Desa Bojo, Kecamatan Mallusetasi, Barru, Selasa (13/06).

    Ia menjelaskan tujuan sosialisasi agar masyarakat tahu dan paham tentang obat dan makanan yang layak untuk dikonsumsi.

    “Hari ini dikhususkan untuk masyarakat dari Desa Bojo yang kami undang untuk diberikan pemahaman terkait obat dan makanan yang layak dikonsumsi, ” ujar Hasnah di depan para peserta.

    Hasnah berharap dengan sosialisasi semacam ini masyarakat dapat semakin bijak dan teliti dalam memilih obat dan makanan.

    Lebih lanjut Legislator dari Dapil Sulawesi Selatan II (Bulukumba, Sinjai, Bone, Maros, Pangkajene dan Kepulauan, Barru, Soppeng, Wajo, dan Kota Parepare) ini mengatakan, kegiatan sosialisasi ini berjalan lancar.

    “Saya berterima kasih kepada Warga Desa Bojo yang telah memilihnya pada saat pilcaleg lalu.Ini sudah menjadi tahun ke empat saya di DPR RI tetap berada di Komisi IX .

    Kepala BBPOM Makassar diwakili Pengawas Farmasi Makanan Ahli Madya Dra.Qonita Fitriani, APt, M.M mengatakan, salah satu fungsi BBPOM pada dasarnya adalah untuk mencerdaskan masyarakat tentang penggunaan bahan berbahaya. Khusus memilih kosmetik, pihaknya menyarankan masyarakat untuk melakukan pengecekan terlebih awal.

    Turu dihadiri Camat Mallusetasi Drs Nompo Nasruang, Kapala Desa Bojo H.Tuppu Bulu Alam, Kepala Desa Kupa Suardi Haruna, Pengurus TP PKK Kab.Barru, Ketua TP PKK Desa Kupa Dan Bojo , Hj Sukma selaku tuan rumah serta para peserta sosialisasi.(Asr/Dm)

    barru sulsel
    Asridal

    Asridal

    Artikel Sebelumnya

    Ketua TP PKK Barru Hasnah Syam Bersama BKKBN...

    Artikel Berikutnya

    Pelepasan Siswa-siswi SDN I Barru Dihadiri...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang

    Ikuti Kami