Ketua DPRD Barru Bersama Bupati Resmikan Rumah Tunggu Pasien di Cluster Alamanda Tallasa

    Ketua DPRD Barru Bersama Bupati Resmikan Rumah Tunggu Pasien di Cluster Alamanda Tallasa
    Ketua DPRD Lukman. T dan Bupati Barru Suardi Saleh Resmikan Rumah Tunggu Pasien di Cluster Alamanda Tallasa Makassar.

    Makassar-Ketua DPRD Barru selaku Pimpinan Wakil Rakyat, Lukman T, bersama jajaran Perangkat Daerah Barru, Bupati Suardi Saleh meresmikan Rumah Tunggu Pasien Kabupaten Barru yang bertempat di Cluster Alamanda Tallasa City Blok C No.21 dan 22. Jum'at, (05/01/2024). 

    “Alhamdulillah, siang hari ini kita diberikan nikmat luar biasa sehingga kita bisa hadir pada peresmian Rumah Tunggu Pasien untuk masyarakat Barru. Rumah tunggu pasien ini adalah Salah satu program proritas dan Janji Politik kami dalam visi misi meningkatkan kualitas dan akses dibidang kesehatan dan pendidikan, ” Sebut Bupati Suardi Saleh.

    Kepala Daerah yang semakin perhatian pada Urusan Kesehatan ini, menyebut “Rumah Singgah Sebelumnya” hanyalah tahap awal pemenuhan janji ke rakyat.

    “Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Barru sudah menyiapkan Rumah Tunggu pasien berjalan dengan status kontrak, dan Alhamdulillah (tahun 2024 ini) untuk program berkesinambungan, kita telah memiliki Rumah tunggu pasien untuk melayani khusus bagi masyarakat Kabupaten Barru, ” sebutnya yang disambut apresiasi setiap yang hadir.

    Diketahui, hingga saat ini, Rumah Tunggu Pasien di Makassar telah tercatat 133 orang yang sudah menggunakannya.

    “Rumah Tunggu ini sangat membantu warga kita dalam mengoptimalkan pelayanan kesehatan sehingga kita berharap masyarakat Barru yang berobat di Makassar tidak memiliki keraguan, kekhawatiran, karena semua fasilitas sudah disiapkan, namun tentu dengan mengikuti ketentuan seperti pendamping pasien dibatasi 2 (dua) orang saja, ” terangnya. 

    Kepala Daerah yang memilih hari Jumat sebagai keberkahan Hari Peresmian ini, juga berpesan kepada Kepala Dinas Kesehatan agar Rumah Tunggu Pasien ini diberi perhatian khusus.

    “Tolong Pak Kadis Kesehatan, agar Rumah Tunggu ini, dikawal, jangan sampai ada keluhan, Alhamdulillah kelengkapannya sudah standar dan perlahan Insya Allah kita akan tingkatkan, ” pungkasnya.

    Pada saat yang sama, Bupati Barru juga menitip pesan kepada Pihak pengembang PT Parangloe indah , Camat Tamanlarea, Lurah Bira untuk memantau Rumah Tunggu Pasien ini, dan kepada para pimpinan OPD yang hadir untuk mensosialisasikan Rumah Tunggu Pasien ini untuk Masyarakat Barru.

    ” Mudah-mudahan program ini memberi manfaat dalam rangka mewujudkan cita cita pendahulu kita untuk mensejahterahkan masyarakat Barru, ” tutup Bupati Suardi Saleh.

    Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan, dr. H. Amis Rifai dalam laporannya menyebutkan bahwa Rumah Tunggu Pasien terdiri dari Dua Unit Rumah dengan status kepemilikan Pemda Barru serta dilengkapi fasilitas yang sudah memadai.

    “Rumah Tunggu Pasien ini terdiri 2 unit rumah dengan status kepemilikan pemerintah kabupaten barru dengan kelengkapan fasilitas yang sudah layak, furniture yang memadai, dapur, dan disekitar lokasi dilengkapi dengan Fasilitas Umum yang dibutuhkan oleh warga kita yang sakit dan 1 unit ambulance, ” urai Kadis Kesehatan dalam laporannya.

    Terlihat Ketua DPRD Barru Lukman T, Sekretaris Daerah Kab.Barru, Para Asisten, Staf Ahli, Pimpinan OPD, Direktur RSUD La Patarai Barru Para Kabag Setda Barru dan stakeholder Dinas Kesehatan.

    Menariknya, karena nampak pemerintah setempat, yakni Camat Tamalanrea Kota Makassar dan Lurah Bira bersama pihak Developer Makassar Operation Divisin Head PT. Parangloe Indah, Yus Tinus Iwan Kurniato dan Sales Marketing Departemen Heada PT Parangloe Indah, Muchlis Pipin Handoko

    barru sulsel
    Asridal

    Asridal

    Artikel Sebelumnya

    Warga Nilai Positif, Telah Ditorehkan Wakil...

    Artikel Berikutnya

    Ketua DPRD Barru: Anggota Bamus Sepakat...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Dukungan Masyarakat Desa Palakka untuk Paslon 03 Andi Ina-Abustan Kian Solid
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami